Pada hari Kamis, 19 Mei, European Broadcasting Union (EBU) membuktikan tuduhan tersebut: enam negara telah tertipu dalam pemungutan suara. Negara-negara telah sepakat untuk saling memberikan suara pada Kontes Lagu Eurovision tahun ini.
Visa yang ditipu adalah San Marino, Polandia, Georgia, Rumania, Montenegro, dan Azerbaijan. Upaya penipuan itu terungkap di semifinal kedua ketika EBU dan penyelenggara lainnya mulai meragukan hasil pemungutan suara. Hasilnya menunjukkan bahwa para hakim dari negara-negara tersebut telah sepakat untuk memilih satu sama lain.
Setelah memperhatikan upaya penipuan, para hakim di negara-negara tersebut diceritakan kembali. Metode penghitungan menggunakan riwayat pemungutan suara sebelumnya.
Karena kecurangan diamati di semi-final, EBU juga tidak mempercayai poin yang diberikan oleh negara-negara di final. Mereka juga dihitung ulang. EurovisionWorld menyatakan bahwa hasilnya final dan tidak dapat diajukan banding.
Pemenang luar biasa dari Kontes Lagu Eurovision 2022 adalah Kalush Orchestra Ukraina Stefania. Rasmus, yang mewakili Finlandia, menempati posisi ke-21 di final.
Sumber: EurovisionWorld